Thursday 1 November 2018

[Bermain Kata Kunci #1] Bloger di Masa Depan

Saya memutuskan menjadi seorang blogger sejak tahun 2014. Semua berawal dari kesukaan saya menulis. Itu saja. Titik.

Ketika saya menekuni bidang ini, semua mengalir begitu saja. Berawal dengan ceklak-ceklik keyboard laptop, tetiba saya menemukan komunitas blogger di medsos (baca = facebook)

Kemudian saya membuat website/blog dari blogspot, dan saya mulai aktif menulis. Hampir tidak ada kesulitan pada saat itu, karena sebelumnya saya sudah mempunyai blog niche dengan menggunakan domain berbayar. Ilmu ngeblog ini saya dapat pertama kali saat saya masih aktif mengerjakan bisnis MLM Online. Terima kasih para leaders di d'BC Network, ada mbak Dini Shanti, mbak Nadia Meutia, mas Kris Hartanto. Sukses selalu untuk kalian semua.

Saat itu komunitas yang saya ikuti adalah Kumpulan Emak Blogger (KEB), Warung Blogger (WB) dan Ibu-ibu Doyan Nulis Interaktif (IIDN).

Melalui komunitas inilah akhirnya saya lebih banyak belajar lagi.
Yup, belajar ngeblog dengan baik dan benar. Mulai dari mencari tema untuk tulisan di blog, belajar menulis menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar pastinya. Di komunitas ini pun kami saling tukar link blog maupun link postingan, saling berkunjung ke blog dan saling komen, sehingga semangat ngeblog juga semakin berkobar. Aktifitas blog walking (BW) ini konon juga bisa meningkatkan SEO (Search Engine Optimization) di Google loh. Karena blog kita tertaut dengan banyak link ke blog lain.

Jujur, seneng banget, punya banyak teman dari berbagai daerah, punya banyak informasi dan pengetahuan tentang apa saja. Saling memberi komen pada postingan masing-masing, rasanya dunia ini luas banget tapi terasa begitu dekat.

Bahkan, pada saat itu saya sempat menulis antologi bareng blogger lain. Bukunya juga sudah terbit pada saat itu. Bisa klik di sini untuk baca-baca tulisannya.

Blogger adalah Profesi Sepanjang Masa

Dunia blogging sebenarnya sama saja dengan sosmed lainnya, seperti facebook, twitter, instagram, dll. Hanya saja ada beda yang saya rasakan. 

Postingan di sosmed bisa melayang dalam waktu beberapa hari saja, tapi postingan di web/blog selalu ada sepanjang masa, bahkan ketika si empunya blog sudah meninggal dunia. Mau lihat postingan tanggal berapa, bulan apa, tahun berapa, tinggal lihat dan cari saja di archive. Postingan tahun berapa saja masih tetap tersimpan dengan baik dan masih bisa dibaca-baca lagi.

Hobi Menulis? Ngeblog Aja

Dunia blogging itu sangat dekat dengan hobi menulis. Kita bisa menuliskan apa saja yang ada di benak kita, baik opini kita maupun informasi-informasi yang berguna bagi masyarakat luas. Menulis apa saja yang menjadi keahlian kita. Bisa menulis pengalaman pribadi, kesehatan, psikologi, parenting, cerpen, puisi, novel, pengetahuan, tips and trick, menulis apa saja yang berguna. 
Sebaiknya posting konten positif.

Yah, daripada tulisan berhenti saja di buku harian. 
Hellooo, ada yang masih punya buku harian kah? Dulu banget, waktu masih usia belasan, saya aktif menulis di buku harian, bahkan buku hariannya pakai kunci loh, hehehe.

Monetize Blogmu

Dunia blogging juga bisa menghasilkan uang loh

Banyak sekali cara agar blog yang kita miliki ini menghasilkan uang. Antara lain dengan memasang iklan dengan cara kerjasama dengan pihak google adsense, misalnya, kita sebagai publisher, dimana iklan dari google ads bisa tayang di web/blog kita. Tentu saja ada syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi. 

Blog saya ini sebenarnya sudah ada google ads-nya, tapi karena saya vakum selama 3 tahun akhirnya saya harus dengan sabar lagi menunggu approval dari pihak google adsense agar blog saya bisa menampilkan iklan kembali. 

Karena active product-nya adalah content, maka saya harus aktif kembali menulis sambil menunggu keputusan status akun saya yang kembali lagi ke OPEN (yang artinya kembali lagi ke tahap review) menjadi ACTIVE. Mohon doanya ya teman-teman semua :) 

Dengan mengulas/menulis review suatu produk juga bisa mendapat uang. Dengan sering mengikuti give away atau lomba menulis di blog pun kita bisa mendapat hadiah jika menang.

Lepas dari menang atau kalah saat mengikuti lomba blog, bagi saya mempertahankan kemauan untuk menulis itulah yang sangat berharga. Tidak gampang lho menjadi blogger yang selalu semangat menulis. Karena begitu banyak kendala yang menghadang di depan mata, antara lain semangat menulis, ide tulisan, dan waktu.

Dengan banyak mengikuti lomba menulis, akhirnya kemampuan menulis kita juga akan terasah dengan sendirinya. Rahasia sukses menjadi blogger itu adalah 3 M dan 3 P, yaitu menulis, menulis, menulis. Kemudian publish, publish, publish.

Hari Blogger Nasional

Selamat Hari Blogger Nasional!

Taukah Anda bahwa tanggal 27 Oktober ternyata adalah Hari Blogger Nasional, dan diperingati sejak tahun 2007 lalu?
Jujur saya juga baru tahu, heheheu

Hai apa kabar Blogger Nasional? 
Meskipun dunia blogging sepertinya jarang dinikmati akibat (sedikit) tergerus dengan sosmed yang lagi ngetrend saat ini. Tapi dunia blogging tetap mempunyai keasyikan tersendiri. 

Bagi saya, blog adalah bagaikan sebuah rumah yang mempresentasikan penulisnya adalah si empunya rumah. Di rumah ini, kita bisa berkreasi apa saja, artinya bisa menyajikan informasi apa saja. Kita si empunya rumah inilah yang akan menjadi tuan rumah yang baik jika ada yang berkunjung, ibarat silaturahim di dunia nyata. 

Semoga yang berkunjung di sini merasa nyaman dan enjoy dengan informasi-informasi yang ditampilkan di blog ini ya

Dengan adanya tanggal khusus untuk memperingati Hari Blogger Nasional, sebagai seorang blogger seharusnya kita merasa bangga, karena keberadaan kita diakui. 

Dan sudah seharusnya kita membuktikan kepada dunia (ciee..) bahwa menjadi seorang blogger adalah suatu pilihan untuk menyalurkan hobi menulis, atau bahkan bisa menjadi profesi yang menjanjikan. 
Atau bisa jadi kita dapat keduanya, menyalurkan hobi menulis sekaligus mendapat penghasilan.

Blogger di Masa Depan

Yakin masa depan dunia blogging akan cerah?
Saya yakin!

Selama masih ada jaringan internet, dunia blogging masih tetap menjanjikan. Selama pengguna internet selalu kepo dengan browsing, hasil pencarian di google search pasti akan menampilkan blog/website dari para blogger. 

Jujur memang, kalau untuk jualan online banyak perusahaan e-commerce dunia seperti eBay, Amazon, PayPal atau yang lokal seperti Lazada, Bukalapak, dll. Atau yang punya olshop cukup jualan via sosmed, seperti instagram atau facebook. 

Tapi, review produk jelas sangat diperlukan untuk memantapkan suatu brand. Alih-alih review itu bisa selamanya bercokol di web, selama si author tidak menghapusnya. 
Mengutip kalimat Bang WB, "Ada agency, ada korporasi, bahkan pihak pemerintahan pun sudah mulai melirik bloger dan dunianya sebagai mitra yang bisa diandalkan".

Dan lagi, ngeblog itu kan tidak melulu jualan. Konsep utamanya adalah menulis. Dan menulis itu memerlukan empati yang besar dan semangat yang besar tentunya. Istilahnya menulislah dengan hati, niscaya tulisanmu akan menjadi inspirasi bagi orang banyak. Jadilah pribadi yang menyebar kebaikan. #uhuk

Dukungan dari Komunitas Blogger

Dengan keberadaan Komunitas Blogger tentu saja sangat mendukung dan membantu para blogger untuk bisa lebih eksis lagi.

Lihat saja, komunitas blogger yang saya ikuti berikut ini, Warung Blogger dengan member 6.887, Komunitas Emak2 Blogger dengan member 3.128, dan Ibu-ibu Doyan Nulis Interaktif dengan jumlah member 20.950 (data s.d 31 Oktober 2018).

Saya, khususon sebagai seorang blogger, berharap banyak kepada komunitas-komunitas ini untuk lebih menggerakkan semangat ngeblog bagi para anggotanya. Yaitu dengan:

  • sering mengadakan event tertentu yang melibatkan para blogger
  • mengadakan pelatihan bagi blogger pemula oleh para blogger senior
  • mengaktifkan kembali grup-grup facebook untuk lebih interaktif
Kita tunjukkan bahwa menjadi seorang blogger itu adalah suatu kebanggaan.

Sangat banyak sebenarnya komunitas blogger. Jika Anda berminat gabung di group facebook, monggo klik aja link di bawah ini:

Warung Blogger, Kumpulan Emak2 Blogger, Ibu-ibu Doyan Nulis Interaktif.

Silahkan pilih komunitas blogger yang Anda merasa cocok dan merasa nyaman di dalamnya. Sangat banyak komunitas blogger sebenarnya. Anda tinggal pilih aja komunitas yang Anda sukai.

Mari kita giatkan lagi semangat blogging.

Selamat Hari Blogger Nasional!
Hidup Blogger Indonesia!
***************************
Ini adalah tulisan pertama saya, menulis bersama blogger yang lain dalam rangka memperingati Hari Blogger Nasional (setelah vakum menulis selama 3 tahun, jadi mau malu saiya hahaha)

Bagi Teman-teman Blogger yang mau ikutan menulis bersama, monggo klik aja link di bawah ini, waktunya tinggal 1 hari saja nih. Terakhir posting tanggal 2 Nopember yak! :) 

Happy Blogging :) :) :)

Sumber: http://www.warungblogger.org/2018/10/bermain-kata-kunci-1-bloger-di-masa.htmlhttp://www.warungblogger.org/2018/10/bermain-kata-kunci-1-bloger-di-masa.html
*****

8 comments:

  1. Selamat Hari Blogger,Mbak. Dan selamat menulis kembali. Lama ya nggak muncul tulisannya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. hai mbak Mutia
      pakabar nih.... semoga sehat selalu yaaa.
      iya nih, 3 tahun gitu loh,
      tapi keinginan menulis sudah mulai gak bisa ditahan lagi nih, heheu
      bentar lagi aku main ke rumahmu yaak :*

      Delete
  2. Selamat Hari Blogger Nasional Mbak, salam kenal :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. salam kenal kenal kembali mbak yus :)
      selamat hari blogger juga untuk mbak...
      semangat menulis..semangat blogging terus ya mbak :)

      Delete
  3. Mbak, lama tak bersua. Kirain menghilang dari dunia blogging. Welcome back, mbak.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Haii Mbak Diah.
      Passion blogging ku gak bisa padam Mbak, hehehe.
      Makasih Mbak. Semoga semangat terus iniiih nulisnya :D

      Delete
  4. Awalnya saya juga ngeblog karena hobi nulis. Namun semakin ke sini, saya berasa kalau blogging itu nggak cuman writing.

    Blog bisa dibilang sebagai sebuah alat untuk mengkomunikasikan, mempromosikan, bahkan menginformasikan hal-hal yang bermanfaat buat banyak orang.

    Bukan 'cuma' nulis, publish, finish.

    Tapi gimana seorang blogger benar-benar take responsibility terhadap apapun yang dia tulis dan publish.

    Apalagi di jaman sekarang di mana orang jarang saring sebelum sharing.

    Blogger masa depan, buat saya adalah blogger yang mengutamakan 3 hal dalam setiap kontennya:
    1. Kualitas konten
    2. Mudah dipahami
    3. Konsisten

    Karena jika konten adalah raja, maka pembaca adalah ratunya.

    Pernah lihat apa jadinya raja tanpa ratu?

    ReplyDelete
    Replies
    1. jempol 4 mas untuk opininya.
      terima kasih sudah mampir :)

      Delete

Yuuk saling berbagi.
Saya menunggu komentar dan saran dari Teman-teman.
Terima kasih.